Tutorial

Bagaimana Mengenali Apakah Kendaraan Anda Perlu Tune-Up

Interval Tune-Up bervariasi dari satu kendaraan ke kendaraan lainnya. Sebagian besar kendaraan tua dengan pengapian non-elektronik harus disetel setiap tahun, mana yang lebih dulu. Mobil baru dengan pengapian elektronik dan sistem injeksi bahan bakar dijadwalkan untuk menempuh jarak dari 25.000 mil hingga 100.000 mil tanpa perlu penyetelan besar-besaran.

Bagaimana Mengenali Apakah Kendaraan Anda Perlu Tune-Up

Lihat manual pemilik Anda untuk interval Tune-Up yang disarankan, tetapi perhatikan bahwa meskipun dikatakan bahwa kendaraan tidak memerlukan Tune-Up terjadwal terlalu sering, sebaiknya Anda memeriksa secara berkala apakah kendaraan Anda bekerja pada efisiensi puncak. Jika Anda sering berhenti-dan-pergi mengemudi atau menarik beban berat (seperti kemping atau perahu), sistem pengapian Anda mungkin perlu disetel lebih sering. Berikut adalah beberapa gejala yang memberi tahu Anda bahwa sistem pengapian elektronik Anda mungkin perlu disetel atau disesuaikan:

Mobil banyak mogok. Busi mungkin kotor atau aus, celah antara elektroda busi mungkin perlu disetel, atau perangkat penginderaan elektronik mungkin perlu disetel.

Jika Anda kesulitan menentukan penyebab kendaraan mogok, Anda dapat membantu teknisi otomotif mendiagnosis masalah dengan memperhatikan apakah mesin mati saat panas atau dingin atau saat AC menyala.

Mesin berjalan dengan kasar saat idle atau saat Anda berakselerasi. Kemungkinan kendaraan perlu tune-up.

Mobil semakin sulit untuk dihidupkan. Masalahnya bisa di sistem start (misalnya, baterai lemah), di sistem bahan bakar (misalnya, pompa bahan bakar lemah), atau di sistem pengapian, atau bisa karena komponen elektronik yang rusak, seperti unit kontrol elektronik (ECU).

Beri rating post ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *